16 Pendaftar Berebut Kursi Dewan Pengawas PPj

KOTA BOGOR – Pendaftaran untuk posisi Dewan Pengawas (Dewas) Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor menarik banyak peminat, terutama di detik-detik terakhir penutupan.

Sebanyak 16 orang telah mendaftarkan diri untuk dua posisi Dewas. Dari jumlah tersebut, 14 orang berasal dari kalangan independen, sementara dua lainnya dari unsur Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Dewas Perumda PPJ Kota Bogor, Hanafi, mengungkapkan bahwa pendaftaran resmi ditutup pada 8 Oktober 2024 dengan total 16 pendaftar.

“Sebanyak 14 orang mendaftar untuk posisi Dewas independen, sementara dua orang lainnya dari internal Pemkot Bogor, yakni Kasatpol PP sebagai petahana dan Kepala DinKUMKMdagin, Firdaus,” ujar Hanafi, Kamis, (10/10/2024).

Proses seleksi selanjutnya, kata Hanafi, akan dimulai dengan seleksi administrasi pada 11 Oktober. Para pendaftar diminta menyerahkan berkas fisik sesuai dengan yang telah didaftarkan secara online untuk diverifikasi.

“Hasil seleksi administrasi akan diumumkan pada 14 Oktober. Setelah itu, tes kemampuan dan keahlian (UKK) dimulai pada 15 Oktober dengan psikotes, ujian tertulis, penulisan makalah pada 16 Oktober, dan presentasi serta wawancara pada 17 Oktober,” jelas Hanafi.

Ia menegaskan bahwa proses seleksi masih berjalan sesuai jadwal tanpa perubahan. Pengumuman hasil UKK akan dilakukan pada 24 Oktober, dan nilai dari seluruh tahapan akan dikumulatifkan.

“Sebagai ketua, saya akan menyerahkan nama-nama calon kepada Pj Wali Kota Bogor, yang kemudian akan melakukan wawancara dengan tiga besar calon dari unsur independen dan dua dari unsur pemerintah pada 28 Oktober,” tandasnya.

Adapun beberapa nama yang mendaftar untuk posisi Dewas independen antara lain Sapta Bela Alfaraby, Yus Ruswandi, Irvan Djanuar, Roy Prawira Jayanegara, Rd. I. Mulyana Jaya Sumpena, Syafrial Firdaus, Setia Pramono, Yudy Wahyudi, Bustomi, Bony Fasius, Dedi Sukendar, Denny Ari Wibowo, Apep Yulianto, dan Andri Latif Asikin Mansjoer. (boy)