Wakil Rakyat dimata Publik

[sukabumi-engingengnews] Citra Wakil Rakyat dalam hal ini adalah DPR semakin terpuruk, kondisi ini disebabkan masih banyaknya harapan dari masyarakat yang belum dapat diakomodir oleh wakilnya dari Partai diparlemen, hal ini diakui oleh Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Faisal Bagindo dalam acara Dialog Publik yang digelar di Kampus Sekolah Tinggi Hukum Pasundan Kota Sukabumi sabtu (9/4/2016).
“Saya menantang adik-adik saya yang dari kampus untuk membenahi citra DPR, salah satunya adalah dengan membenahi Internal Partai, caranya adalah kawan-kawan kampus untuk masuk Partai,” ujar Bagindo.
Faisal Bagindo memahami jika saat ini DPRD belum menjadi panutan dimasyarakat, bahkan dengan berbagai persoalan Partai saat ini masyarakat terkesan apatis, untuk itu kegiatan dialog seperti yang dilakukan hari ini di Kampus STH Pasundan sangat bermanfaat sebagai masukan untuk memperbaki citra DPRD dimata Publik.
Sementara Praktisi Hukum Sugeng Teguh Santoso yang juga menjadi Pembicara dalam kegiatan Klinik Aspirasi Road To Campus ini menegaskan setelah era Reformasi DPR semakin kuat posisinya sebagai Lembaga Negara, dimana DPR memiliki wewenang dalam masalah Anggran, Pengawasan dan Membentuk Komisi Lembaga Negara, namun Pertanyaannya Apakah Kekuasaan DPR ini berbanding lurus dengan harapan Masyarakat untuk dapat mensejahterakan Rakyat dengan program yang ada.
“Sesuai dengan Hak dan Kewenangannya, DPR dapat mengusulkan pemberhentian Presiden, Memegang Kekuasaan Bentuk Undang-Undang, Memiliki Fungsi Legislasi, Anggaran dan Pengawasan, memiliki Hak Interplasi, Hak Angket dan Hak Menyatakan Pendapat, Hak Imunitas dan Hak Usul Ajukan RUU,” ujar Sekjend DPN Peradi ini.
Dengan Kekuasaan dan Kewenangan yg dimiliki oleh DPR ini, maka seharusnya Wakil Rakyat bersama Eksekutif dalam hal ini adalah Pemerintah wajib mensejahterakan rakyat dengan program-programnya tegas Advokat Senior yang sekarang hoby memakai Peci ini.
“tidak hanya DPRD, Rakyatpun harus punya kewajiban untuk tidak salah memilih Wakil Rakyatnya di Parlemen, makanya penting saat Pileg nanti memilih Wakil Rakyat yang amanah,” ujarnya.
Selain Perwakilan DPRD dan Praktisi Hukum hadir dalam kegiatan dialog Klinik Aspirasi ini Ketua Yayasan Sekokah Tinggi Hukum Pasundan Sulaeman Muhtar, Pengamat Kebijakan Publik Herman Gunawijaya dan Perwakilan Kabag Hukum Pemkot Sukabumi. (boy/001)