Momentum Sumpah Pemuda, Kita Indonesia Gelar Munas Menenun Kesadaran Baru Untuk Bangsa

Bandung – Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) yang pertama di Hotel Preanger Bandung, Rabu (28/10/2020).
Di depan peserta munas yang datang dari seluruh Indonesia, Ketua Majelis Hikmah KITA, Taufik Rahzen, menyampaikan wacana budaya bertema “Menenun Keselarasan Besar KITA, Cita, Cipta”.
Taufik Rahzen mengatakan, saat ini bangsa Indonesia sedang menenun kembali kesadarannya. Kain sosial yang digunakan selama ini, kian lusuh dan tersobek.
Menurutnya, kain budaya yang dirajut turun temurun dari generasi ke generasi, kini terbilas oleh wabah, tercemar oleh kecemasan dan kehilangan asa. Saat ini katanya, putus asa dan kita membutuhkan pakaian yang baru.
“Kita hadir ditempat ini, sesungguhnya sedang menenun kembali kesadaran baru, dengan corak dan pola yang belum ada bentuknya. Pola yang disusun bersama, mencari corak sambil bekerja, menjahit sambil memakainya. Normalitas baru membutuhkan moralitas baru. Sebagaimana kewajaran baru memerlukan tata-ajar dan ajaran baru,” ujar Taufik Rahzen.
Sementara itu Ketua Umum KITA, KH Maman Imanulhaq, mengatakan pada munas ini para peserta yang datang dari berbagai daerah termasuk Bogor membahas visi Indonesia KITA, refleksi satu tahun Jokowi-Amin, serta mendengar laporan dari 45 Dewan Perwakilan KITA. Laporan disampaikan perwakilan dari Medan, Banten, Cirebon, Jogjakarta, Pontianak, Papua, Bandung, Kupang dan Jakarta.
Bertepatan pada Munas tersebut, Ketua KITA JAKARTA, T. Eko Prastyono memaparkan, pada forum Munas bahwa, memiliki program KITA JAKARTA. Dimana akan segera membentuk KOPERASI KITA SEJAHTERA BERSAMA (KERJA), yang bertujuan untuk menjadi wadah para pelaku UMKM dan pelaku bisnis.
Selain itu juga katanya, pada April 2021 yang bertepatan dalam memperingati Hari Kartini, KITA JAKARTA akan mengadakan kejuaraan ‘KITA PENCAK SILAT INTERNATIONAL CHAMPIONS SHIP’. Dimana nantinya akan diikuti peserta nasional dan juga 10 negara dengan jumlah peserta sekitar 3000 peserta siswa sekolah.
Sementara Ketua KITA BOGOR, Bagus Harianto menegaskan, setelah mengawal Jokowi dan Kh. Maruf Amin menjadi Presiden dan Wakil Presiden terpilih maka tugas KITA BOGOR saat ini adalah mengawal Kebijakan Jokowi agar tetap berjalan sesuai harapan rakyat dalam membangun nawacita.
“Urusan Pilpres sudah beres, saatnya KITA Bersama-sama mengawal kebijakan pembangunan yang terus dilakukan oleh Pak Jokowi, tidak ada kamu tidak ada kami yang ada adalah KITA untuk membangun bangsa,” ungkapnya, Rabu (28/10).
Menurut Ketua Panita Munas KITA, Hanief Muhammad menegaskan kegiatan Munas yang digelar tetap menggunakan protokol kesehatan, dimana para peserta terlebih dahulu mengikuti rapid test, menggunakan masker dan juga jarak. Selanjutnya saat acara peserta Munas diajak berjalan kaki dari Hotel Grand Preanger Jl. Asia Afrika menuju Gedung Majestik di Jl. Braga, pada kegiatan yang bertemakan ‘Historical Walk at Asia Afrika’.
“Munas ini digelar sekaligus memperingati Maulid Nabi dan Hari Sumpah Pemuda dan 100 tahun Gedung Majestik,” pungkasnya.(red)