Gelorakan Semangat Menjadi Pemimpin, Aa Dokter Rayendra Ajak Generasi Z Belajar Memiliki Idea dan Solusi

KOTA BOGOR – Founder of Rayendra Dematology Clinic, Dr. dr. Raendi Rayendra, SPKK, M. kes, FINSDV, FAADVA., kembali menggelorakan semangat menjadi ‘Pemimpin’ dihadapan ratusan siswa Kota Bogor, Rabu (01/02/2023).

Melalui kegiatan workshop bertajuk ‘The Next Leader’. Kali ini pria yang akrab disapa Aa Dokter Rayendra hadir di halaman sekolah SMA Negeri 5 Kota Bogor yang berlokasi di Jalan Manunggal No.22, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat.

Kali ini The Next Leader menghadirkan 2 Narasumber yakni Dr. dr. Raendi Rayendra, SPKK, M. kes, FINSDV, FAADVA., atau Aa dokter Rayendra dan Presenter and New Producer Indosiar, Wandha Dwiutari.

Dalam pemaparannya Aa dokter Rayendra menyampaikan bahwa seorang pemimpin harus memiliki ide dan solusi. Untuk itu ia berharap karakter pemimpin harus dimiliki oleh generasi muda atau generasi Z.

“Mudah mudahan sepuluh atau dua puluh tahun kedepan ada seorang pemimpin baik di tingkat nasional ataupun di tingkat internasional dari siswa siswa yang ada di Bogor ini,” ucap Aa dokter Rayendra.

Dokter yang kini tengah kuliah Magister Hukum kembali menegaskan, ada 6 aspek yang perlu dimiliki para pelajar sehingga dapat bertransformasi menjadi pemimpin yang ideal. Pertama, ialah kemampuan dalam mengorganisir dan memimpin sebuah kelompok. Selanjutnya, ialah attitude atau sikap yang baik.

“Para pelajar juga dituntut untuk bisa berlatih agar dapat bertanggung jawab dan melakukan aksi yaitu mengambil keputusan.Itu bisa didukung lewat pengetahuan yang banyak dan terus belajar,” katanya.

Sementara Presenter and New Producer Indosiar, Wandha Dwiutari mengatakan pentingnya public speaking dari seorang pemimpin. Sebab menurutnya public speaking adalah modal yang sangat penting dalam komunikasi

“Menurut saya komunikasi adalah kunci,” kata Wandha.

Ia pun memberikan tips bagaimana cara menghilangkan nervous ketika sedang melakukan presentasi di depan umum. Pertama, tarik nafas tiga kali, kedua gunakan tangan dan juga jalan kerita melajukan public speaking.

“Nervous itu akan terbuang dari tangan dari kaki, jadi jangan cuma pakem diri aja,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Sekolah SMAN 5 Kota Bogor Dede Agus Suherman menyampaikan rasa terima kasih kepada Aa dokter Rayendra yang telah memberikan pemahaman tentang bagaimana cara pemimpin kedepan yang pintar yang luar biasa. Sebab kata Dede saat ini anak-anak sudah terbiasa dengan media sosial (medsos) dan Indonesia menduduki peringkat ke lima dalam penggunaan medsos.

“Dengan pemahaman ini sangat luar biasa untuk anak anak dalam penggunaan medsos menjadi lebih positif lagi, karena dengan pembinaan untuk menjadi pemimpin selanjutnya yang baik,” ujar Dede. (Boy)