Berita Populer
Dibekingi Preman, PSK Parung Paksa Minta Tarif Tinggi

[Kab.Bogor-engingengnews] Diduga dibeking Preman, PSK parung kerap main paksa meminta bayaran tinggi kepada pria hidung belang yang menjadi mangsanya untuk sekali kencan, bahkan bukan hanya
meminta tarif tinggi, barang berharga milik korbanpun kerap diambil paksa oleh sejumlah preman.
Sebut saja DM pria setengah baya yang menjadi korban PSK dikawasan parung menderita kerugian 5 juta rupiah akibat diancam saat diajak kencan disebuah gubug dikawasan jalan raya parung rabu malam (6/4/2016).
Menurut Pengakuan DM, karena bekerja dikawasan Pamulang, seperti biasa dengan mengendarai sepeda motor dirinya melalui kawasan parung, karena haus, pria yang bekerja serabutan ini berhenti untuk membeli air mineral, saat itulah seorang PSK merayu DM untuk mengajak kencan.
“saya diajak ngobrol sebentar dan diajak kegubug untuk diajak kencan, tapi ternyata saya dipaksa untuk membayar sejumlah uang, karena tak mau, akhirnya saya didatangi sejumlah preman dan mengambil paksa uang dan jam tangan saya,” ujar DM.
Sementara saat dikonfirmasi engingengnews.com, Sumintra Sekretaris Desa Jabon Mekar mengatakan selama ini Pihak Desa sudah berulang kali melakukan razia dg Operasi Pekat dan Himbauan berupa pemasangan spanduk, namun hal ini tidak digubris.
“razia sudah himbauan sudah tapi sepertinya baik PSK maupun pria hidung belangnya sama-sama susah diajak bener, ” kata Sumintra.
Sumintra kembali menghimbau kepada siapapun untuk berhati-hati jika ada wanita malam yang menggoda untuk berkencan dikawasan jalur Parung.(boy/001)
-
Berita Populer1 minggu agoKLH Perkuat Kolaborasi dengan Masyarakat Sipil Hadapi Perubahan Iklim
-
Berita Populer4 minggu agoSemangat Hari Sumpah Pemuda, Hanif Faisol Dorong Gerakan Pemulihan Ekosistem Ciliwung
-
Berita Terbaru4 minggu agoRatusan Siswa SMK dan PKBM Bakti Nusa Gelar Kemah Sumpah Pemuda di Sukamantri
-
Berita Populer2 minggu agoCOP30 Resmi Dibuka, Indonesia Ajak Dunia Bersatu Hadapi Krisis Iklim Global

Login dulu untuk mengirim komen Login