Jaga Kearifan Lokal, Kopassus Siap Bersinergi Dengan Budayawan

BOGOR – Negara boleh saja maju dan modern tapi jangan lupa dengan budaya, salah satunya adalah dengan tetap menjaga kearifan lokal, hal ini ditegaskan oleh Komandan Batalyon 14 Kopassus Group I Kemang Bogor Mayor Inf. Budiman, saat menerima kunjungan para Budayawan Bogor, Kamis, (26/01/2017).
“Militer dalam hal ini Kopassus, akan mendukung penuh budaya kearifan lokal dimana kita berada,” ungkap Mayor Inf. Budiman, Kamis (26/01).
Menurut perwira yang tak lama lagi akan bertambah melati dipundaknya ini menegaskan, sesuai dengan amanat Panglima TNI, salah satu tujuan dari proxywar saat ini adalah menghilangkan identitas bangsa yakni menghapus budaya, untuk itu militer dalam hal ini TNI akan suport dan bersinergi dengan para budayawan untuk melestarikan dan menjaga kearifan lokal diseluruh tanah NKRI.
Kehadiran para Budayawan yang dipimpin Ki Gatut Susanta tersebut merupakan kunjungan pertamanya dalam rangka memperkenalkan Paguyuban Bakti Ksatria Tuladan (BaKaTul) yang rencananya akan menggelar wayang khas bogor pada tanggal 18 Februari mendatang. “Insya Allah kami mohon doanya, agar pagelaran wayang bambu bersama Ki Dalang Drajad nanti dapat lancar dan sukses,” ujar Ki Gatut Susanta, Kamis (26/01).
Dalam kunjungan tersebut Paguyuban Bakatul yang diwakili Ki Wahyu memberikan cendramata berupa Kujang Jago yang diterima langsung oleh Komandan Batalyon Mayor Inf. Budiman. “Dalam sejarahnya kujang jago ini selalu digunakan oleh Balapati atau Komandan Pasukan,” ungkap Ki Wahyu.
Turut hadir mendampingi Ki Gatut Susanta dan Ki Wahyu kemarkas Kopassus Group 1 ini, budayawan Ki Kemal Salim, Ki Dalang Drajad dan beberapa budayawan muda Kota Bogor. (boy/001)