Sopian, Siap Mundur dari DPRD Untuk Rebut Kursi Walkot

Kota Bogor – Jelang pendaftaran pasangan calon di Pemilihan Wali Kota Bogor 2018 mendatang, sejumlah nama telah mendeklarasikan diri dan mengaku siap bertarung untuk memperebutkan kursi panas F1 kota hujan.
Ketua DPC Gerindra Kota Bogor Sopian Ali Agam salah satunya, dirinya mendeklarasikan diri di Lapangan Tanah Merah, Cibadak, Tanah Sareal, Selasa 5 Desember 2017
Politisi dari partai besutan Prabowo Subianto yang saat ini menduduki kursi Wakil Ketua DPRD Kota Bogor itu, mengaku siap mundur dari DPRD dan siap ikut kontestasi calon wali kota Bogor periode 2018-2023.
Sopian mengatakan, deklarasi tersebut sebagai bentuk ikhtiar dirinya, dimana Gerindra hanya memiliki enam kursi di legislatif sehingga masih perlu koalisi dengan partai lain untuk memenuhi syarat dukungan 20 persen.
“Saya deklarasi dan nyatakan siap maju di Pilwaklot, selama ini saya tidak pernah menjawab kader dari hasil Rapincab. Saya juga tidak takut untuk mundur dari dewan karena ini perjuangan partai,” tegas Sopian, Selasa (05/12).
Sejauh ini, kata dia, komunikasi politik yang dibangun selain dengan PKS, intens juga dengan PAN dan Demokrat.
Meski begitu, partainya masih membuka pintu selebar-lebarnya untuk partai lain yang mau bergabung, mengingat Gerindra hanya memiliki 6 kursi di DPRD.
“Kita tidak menutup kemungkinan koalisi dengan partai lain dan terus berkomunikasi. Kami punya tujuan partai sesuai perintah Pak Prabowo, bahwa kadernya untuk maju merebut kekuasaan di eksekutif,” ucap Sopian.
Deklarasi tersebut dihadiri oleh para petinggi partai Kota Bogor, diantaranya Ketua DPD PKS Atang Trisnanto, Ketua DPD PAN Safrudin Bima, Sekertaris DPD Golkar Heri Cahyono dan Wakil Ketua DPC Demokrat La ode Ndonu serta jajaran pengurus DPC Gerindra. (as)