Karyawan Tirta Pakuan Ikuti Rapid Test, Semuanya Non-Reaktif

BOGOR – Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor melaksanakan Rapid Test untuk 723 karyawan dalam tiga gelombang. Hasilnya, 241 karyawan yang diuji gelombang pertama Rabu (17/6) dinyatakan non-reaktif.
Direktur Umum Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Rino Indira Gusniawan melalui Manager Humas dan Pelayanan Pelanggan Sonny Hendarwan mengungkapkan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah, hasil test 241 karyawan pada gelombang pertama semuanya non-reaktif,” kata Sonny, Kamis (18/6).
Pada hari kedua Kamis (18/6), sebanyak 191 karyawan mengikuti test. Dan hari ketiga dilaksanakan Jumat (19/6) untuk pegawai outsourcing, di antaranya security, cleaning service, dan call center. Hasilnya diketahui dalam waktu dekat.
Tirta Pakuan melaksanakan Rapid Test untuk seluruh pegawai sebagai upaya deteksi dini penyebaran COVID-19. Perusahaan menggandeng Dinas Kesehatan sebagai penguji.
Tirta Pakuan melaksanakan uji cepat deteksi COVID-19 untuk memastikan seluruh pegawai tidak terpapar virus ini. Utamanya pegawai yang bertugas di lapangan seperti Pembaca Meter, Trandist dan pelayanan.
“Kami ingin memastikan petugas kami di lapangan tidak terpapar virus corona. Artinya petugas bisa tenang bekerja, pelanggan juga tidak khawatir terpapar dari petugas kita,” kata Sonny.
Tirta Pakuan menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di lingkungan perusahaan.
Seluruh pegawai, pelanggan dan tamu wajib mengenakan masker di area kantor, cek suhu tubuh, penyediaan hand sanitizer dan perangkat cuci tangan portabel di titik-titik strategis.
Seluruh ruangan pun disemprot cair disinfektan secara rutin dua kali sehari. “Kami juga mengimbau pelanggan yang ingin membayar tagihan airnya untuk membayar secara online. Bagi yang ingin menyampaikan keluhan, silakan sampaikan melalui Call Center di nomor 0251-8324111 dan WA 08111182123. Ini untuk menghindari kerumunan orang di area pelayanan pelanggan,” tutup Sonny. (admin)