Featured
374 KK 'Menghilang' Dampak Pembangunan Double Track
Bogor – 374 kepala keluarga dari tiga Rukun Tetangga (RT) yang ada di Kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor “hilang” akibat terdampak pembangunan double track (jalur ganda) milik PT KAI.
Hilangnya warga di ketiga RT tersebut menurut Lurah Batutulis Heri Eriyadi, merupakan bagian dari tiga Rukun Warga (RW) yang terdampak langsung pembangunan jalur ganda kereta Bogor-Sukabumi.
“Warga dari ketiga RT itu akhirnya direlokasi ke tempat lain. Ada yang kembali ke kampung halamannya, tapi ada juga yang pindah ke wilayah lain masih di wilayah Bogor Selatan,” ungkapnya, Senin (22/3/2021).
Dari relokasi itu, jelas Heri, ada ratusan kepala keluarga dari total sebanyak empat RT dengan jumlah yang terdampak sekitar 700 jiwa.
“Total keseluruhan ada empat RW yang terdampak pembangunan double track yang terdiri dari empat RT. Tapi yang benar-benar ‘hilang’ penduduknya itu totalnya ada tiga RT,” papar Heri.
Secara lebih rinci dia menyebutkan, dari total tiga RT yang tergusur itu dua di antaranya bagian dari RW 09 dengan total keseluruhan sebanyak 374 kepala keluarga dengan jumlah jiwa 700 jiwa.
“Dari jumlah tersebut dimana sebanyak 133 kepala keluarga direlokasi ke wilayah Kelurahan Bojongkerta,” pungkasnya seraya menambahkan bahwa hal tersebut bagian dari menyukseskan program nasional yang telah dicanangkan pemerintah pusat melalui PT KAI.
(Foto: Dok. Humas Pemkot Bogor)
-
Bisnis1 week ago
AMDALNET, Solusi Praktis Dalam Pengurusan Izin Usaha Bagi Pemrakarsa Usaha
-
Editorial3 weeks ago
Direktur PDLKWS : RPP PPPLH Penting untuk Pengelolan Sumber Daya Alam Berkelanjutan
-
Featured2 weeks ago
Dukung FOLU Net Sink 2030, Dirjen PKTL MoU Dengan 40 Universitas Kehutanan
-
Bisnis3 weeks ago
Dirum Tirta Kahuripan : Himbau Pelanggan Jaga Meter Air dan Bayar Air Tepat Waktu
Login dulu untuk mengirim komen Login