INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2022

Pengantar

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Bogor (LPPD) Tahun 2022, telah disampaikan Pemerintah Kota Bogor kepada Pemerintah Pusat, melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Di dalam laporan tersebut disampaikan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah Kota Bogor sepanjang tahun 2022.

Seluruh kegiatan dimaksud berlangsung dalam rangka penjabaran  Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor Tahun 2019 – 2024 yang telah disesuaikan dengan Hasil Pemetaan Permendagri yang sudah dimutakhirkan melalui Keputusan Menteri Dalam Negeri No 050-3708 Tahun 2020 tentang Hasil Verifikasi dan Validasi Pemutakhiran Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan.

LPPD Kota Bogor tahun 2022 disusun dengan merujuk pada ketentuan-ketentuan yang tertuang di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 13 tahun 2019 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat.

Peraturan Pemerintah dimaksud juga mengamanatkan kewajiban pemerintah daerah menyampaikan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) kepada masyarakat. Untuk itulah, melalui media ini Pemerintah Kota Bogor menyampaikan ILPPD Kota Bogor Tahun 2022.

I.Pendahuluan

Pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan dan pelayanan masyarakat yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bogor sepanjang tahun 2022 telah memanfaatkan dana APBD Kota Bogor Tahun 2022. Komposisi dan realisasi APBD Tahun 2022 adalah sebagai berikut:

Pendapatan Daerah

Realisasi Pendapatan Daerah Tahun 2022 mencapai Rp 2.787.105.049.274,92,- atau 98,69% dari target yang ditetapkan. Pendapatan daerah sebesar itu diperoleh dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang terealisasi sebesar Rp 1.147.619.218.758,92,- atau 99,72% dari target PAD Tahun 2022. Perolehan ini bersumber dari:

1.Pendapatan Pajak Daerah
Realisasi pencapaian pajak daerah sebesar Rp 744.960.592.537,- atau 98,78% dari target sebesar Rp 754.175.900.000,-.

2.Pendapatan Retribusi Daerah
Realisasi pendapatan retribusi daerah sebesar Rp 23.942.828.414,- atau 63,28% dari target sebesar Rp 37.834.007.000,-.

3.Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
Realisasi pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp 32.170.048.280,-atau 100% dari target Rp 32.169.497.964,-.

4.Lain Lain PAD yang Sah
Realisasi lain lain PAD yang sah Rp 346.545.749.527,92,- atau 106,07% dari target sebesar Rp 326.707.820.522,-.

Belanja Daerah

Realisasi Belanja Daerah Tahun 2022 mencapai Rp 2.986.354.433.003,- atau sebesar 93,77% dari dari rencana belanja Daerah sebesar Rp 3.184.747.280.169,-Realisasi Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022. Rinciannya sebagi berikut:

1.Belanja Operasi
Belanja Operasi tahun 2022 terealisasi sebesar Rp 2.406.860.416.778 atau 94.63% dari target Rp 2.543.324.625.726 yang ditetapkan.

Belanja Operasi  meliputi:

A.Belanja Pegawai
Belanja Pegawai teralisasi sebesar Rp 1.128.093.224.058  atau 95,24% dari target sebesar Rp 1.184.422.203.116.

B.Belanja Barang Jasa
Belanja Barang Jasa terealisasi sebesar Rp 1.066.553.405.102 atau 94,12% dari target sebesar Rp 1.133.228.246.092.

C.Bunga
Bunga terealisasi sebesar Rp 4.282.366.790 atau 74,48%  dari target sebesar Rp 5.750.000.000.

D.Hibah
Hibah terealisasi sebesar Rp 146.302.919.328  atau 94,21% dari target Rp 155.295.598.018′

E.Bantuan Sosial
Bantuan Sosial terealisasi sebesar Rp 61.628.501.500 atau 95,36% dari target Rp64.628.578.500.

2.Belanja Modal
Belanja Modal tahun 2022 terealisasi sebesar Rp 571.966.552.801  atau 91,59% dari target Rp. 624.518.638.833.

Belanja Modal meliputi:
A.Belanja Modal Tanah
Belanja Modal Tanah terealisasi sebesar Rp 17.328.944.627 atau 67,16% dari target Rp 25.801.162.564.

B.Belanja Peralatan dan Mesin
Belanja Peralatan dan Mesin terealisasi sebesar Rp 93.283.801.959 atau 90.83% dari target Rp 102.700.955.284.

C.Belanja Gedung dan Bangunan
Belanja Gedung dan Bangunan terealisasi sebesar Rp 188.457.698.905 atau 91,91% dari target sebesar Rp 205.045.266.681.

D.Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan
Belanja Jalan Irigasi dan Jaringan terealisasi sebesar Rp 271.189.473.185 atau 93,83% dari target Rp 289.018.937.204.

E.Belanja Aset Tetap Lainnya
Belanja Aset Tetap Lainnya terealisasi sebesar Rp 1.690.033.475  atau 92,91% dari target Rp 1.819.010.100.

F.Belanja Aset Lainnya
Belanja Aset Lainnya terealisasi sebesar Rp 16.600.650 atau 12,45% dari target Rp 133.307.000.

G.Belanja Tak Terduga
Belanja Tak Terduga terealisasi sebesar Rp 5.366.713.424 atau 36,50% dari target Rp 14.704.015.610.

3.Belanja Transfer
Belanja Transfer terealisasi sebesar Rp 2.160.750.000 atau 98,22% dari target Rp 2.200.000.000.

Pembiayaan Daerah

Pembiayaan daerah terealisasi sebesar Rp 360.607.852.268,42 atau mencapai 100,00% dari target Rp. 360. 606.935.698.

Pengeluaran Pembiayaan adalah NIHIL Terdiri dari:

A.Penerimaan Pembiayaan sebesar Rp 370.486.701.874,42 atau 100% dari target Rp 370.498.967.958.

B.Pengeluaran Pembiayaan sebesar Rp 9.878.849.606 atau 99,87% dari target Rp 9.892.032.260
Secara keseluruhan di sepanjang tahun 2022 jumlah kasus positif covid-19 mencapai 30.035 kasus dan jumlah kematian akibat covid-19 mencapai 33 jiwa. Di tahun sebelumnya berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi pandemi dan tahun inipun penyelenggaraan vaksinasi covid- 19 secara masal tetap dilaksanakan . Sampai dengan akhir 2022, tercatat sebanyak 865.064 jiwa 93,97% warga Kota Bogor telah memperoleh vaksin pertama , 773.669 jiwa 84,04 % warga Kota Bogor telah memperoleh vaksi kedua dan 363.279 atau 50,81 (%) warga Kota Bogor yang telah memperoleh vaksin booster pertama.

Jalannya pemerintahan daerah Kota Bogor sepanjang tahun 2022 telah mencatatkan beberapa capaian progresif pada kegiatan pembangunan Kota Bogor. Diantaranya adalah:

1.Peningkatan prasarana kesehatan RSUD guna menunjang pelayanan kesehatan dilakukan dengan revitalisasi gedung Blok I untuk IGD dan MCU serta  menambah 1 unit mobil ambulan dan 1 unit mobil jenazah.

2.Mewujudkan Pembangunan Kampung tematik Ecoriparian di Sukaresmi.

3.Tindak lanjut penanganan dampak pembangunan jalur double track kereta api Bogor- Sukabumi adalah dengan pembangunan Prasarana Sarana dan Utilitas Umum pada permukiman pada wilayah relokasi program Double-Track milik PT. KAI di kecamatan Bogor Selatan.

4.Sepanjang tahun 2022 telah dilakukan renovasi terhadap 5291 unit Rumah Tidak Layak Huni di beberapa titik lokasi, untuk mendorong tercapainya target 4385 unit RTLH yang dapat direnovasi pada tahun 2022 Sebanyak 4463 unit unit dibiayai APBD, 220 unit APBD Provinsi melalui program RUTILAHU, dan 608 unit APBN melalui Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).

5.Pembangunan Taman Manunggal yang juga merangkap fungsi sebagai ruang olah raga bagi penyediaan ruang terbuka publik di Kota Bogor. Luas Taman Manunggal sebesar 0,97 Ha terletak di Kelurahan Menteng Kecamatan Bogor Barat.

6.Progres pembangunan Masjid Agung Kota Bogor, di tahun 2022 kegiatan difokuskan pembangunannya pada pekerjaan interior seperti Pekerjaan Pembangunan Rumah Lift dan Tangga, Pekerjaan Kolam Bermotif dan Partisi, Pekerjaan Toilet, Pekerjaan Balok Strade, dan Pekerjaan Kusen dan Pintu Kayu Jati, Pekerjaan Elektrikal, Pekerjaan Plumbing, Pekerjaan Pipa Air Hujan dan Pekerjaan Tata Udara dan Pekerjaan lanjutan pekerjaan Struktur Fasade GRC Seperti Pekerjaan Pasangan Dinding dan Pekerjaan Pengecatan Mesjid Agung sehingga di tahun 2022 bangunan Mesjid Agung sudah bisa digunakan untuk beribadah masyarakat, di tahun 2023 pekerjaan masih tahap penyelesaian akhir yang mana pekerjaannya adalah Pembangunan Menara, Pagar, Landscape, dan menghubungkan antara Mesjid dan Alun-Alun Kota Bogor.

7.Tahap kedua Revitalisasi Gedung Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor dengan Akreditasi B yang dapat menampung hampir 1000 orang khususnya kalangan pelajar maupun berusia lanjut. Fasilitas perpustakaan kota bogor saat ini bisa menjadi percontohan perpustakaan daerah lainnya, karena menyediakan tempat dongeng buat anak-anak, gedung bioskop untuk menonton film sejarah atau film dokumenter, tempat membaca khusus orang berkebutuhan khusus atau disabilitas dan yang lebih menarik lagi fasilitas perpustakaan ini ada rooftop dan Pojok Tirto untuk para pengunjung perpustakaan agar tidak bosan sehingga bisa sambil selfie.

8.Rekonstruksi Jalan dan Trotoar sepanjang 44.538 m serta peningkatan Kembali jalur Pedestrian . Pembangunan tersebut diantaranya adalah pembangunan Jalan R3 (Parung Banteng) lanjutan sepanjang 831 m2, pembangunan trotoar Jalan R3 sepanjang 1386,5 m (Jalur Pedestrian Pandu Raya),  pembangunan trotoar seputar Alun-alun sepanjang 275 m dan  lebar 6 m ( Jalur Pedestrian Alun – alun) serta pembangunan trotoar seputar RS BMC sepanjang 575 m (Jalur Pedestrian Pajajaran Indah).

9.Pelaksanaan program sistem angkutan umum massal (SAUM) Bus Kita Transpakuan dengan skema “Buy The Service” oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan berdasarkan standar pelayanan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, sampai dengan Tahun 2022 telah beroperasi empat koridor pelayanan di Kota Bogor. Konversi angkutan perkotaan 3:1 yaitu mereduksi tiga unit angkot menjadi satu unit bis, sampai dengan Tahun 2022 total angkot yang telah dikonversi sebanyak 108 unit angkot menjadi 49 unit Bis Kita.
10.Mengucurkan insentif untuk 3.000 guru mengaji di Kota Bogor. Program ini merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Kota Bogor terhadap upaya mereka membangun akhlak dankarakter anak-anak.
11.Meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan untuk ke-6 kali. Capaian ini menunjukan komitmen Pemerintah Kota Bogor dalam mewujudkansecara konsisten sebuah tata Kelola keuangan yang transparan dan akuntabel.

II.Program Unggulan

Bogor Lancar

Konversi 3:1 mereduksi tiga unit angkot menjadi satu unit Bus dalam dukung program pengembangan SAUM Bus Kita, sampai dengan Tahun 2022 terrealisasi sebanyak empat koridor 49 Unit Bus melalui fasilitasi Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) dengan “Buy The Service” dengan realisasi mengurangi/ mereduksi 108 unit angkot. Akselerasi penataan angkutan kota sebagai tahapan rerouting dengan merasionalisasi (mengurangi) jumlah kendaraan pada lima trayek utama yang melintas seputar Kebun Raya Bogor dan Istana Bogor dengan mereduksi dua unit angkot menjadi satu unit angkot, sampai dengan tahun 2022 telah terrealisasi sebanyak 135 unit angkot.

Pada kegiatan lain untuk peningkatan layanan angkutan umum telah dilaksanakan perjanjian kerjasama antar Pemerintah Daerah Provinsi Jakarta, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Daerah Kota Bogor tentang pembangunan Park and ride di Wilayah Kota Bogor, berkaitan dengan pengurangan kendaraan pribadi dari/ke Jakarta.

Bogor Merenah

Pada tahun 2022, dibangun satu lagi kampung tematik yaitu Ekoriparian Sukaresmi di Kelurahan Sukaresmi Kecamatan Tanah Sareal. Pada tahun 2022, baru pembangunan infrastrukturnya yangdilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bogor. Selanjutnya pengisian program kegiatan lanjutan akan dilakukan pada tahun 2023 oleh perangkat daerah terkait sesuai tugas dan fungsi masing- masing.

Selain pembangunan kampung tematik, Bogor merenah juga dicapai melalui pembangunan ruang-ruang terbuka hijau publik baik tingkat kota maupun tingkat kawasan permukiman. Taman terbangun adalah Taman Manunggal ditambah dengan pembangunan taman-taman lingkungan di kawasan permukiman.

Bogor Kasohor

Pada program Bogor Kasohor, target pembangunan GOR Kecamatan telah tercapai di dua lokasi Kecamatan, yaitu di Jl. Guruh Muchtar Kel. Cimahpar Kec. Bogor Utara dan di Jl. Kertamaya Kel. Kertamaya Kec. Bogor Selatan dengan pembangunan Tahap I pada kedua lokasi tersebut. Dengan rincian pembangunan sebagai berikut:

1.GOR Kecamatan Bogor Utara terdiri dari area outdoor antara lain, lapangan sepak bola sintesis, lapangan voly, lapangan basket, area bermain anak, jogging track dan lahan parkir. Area indoor terdiri dari lapangan bulu tangkis, gedung serbaguna dan ruang penunjang. Untuk Tahap II Finishing di Tahun Anggaran 2023.

2.GOR Kecamatan Bogor Selatan terdiri dari area outdoor berupa lapangan sepak bola sintesis, jogging track, area playground, lahan parkir dan area terbuka. Area indoor direncanakan pada Tahap II di Tahun Anggaran 2023 serta ditargetkan pembangunan Gedung Olahraga di setiap Kecamatan.

Bogor Motekar

Pencapaian program Bogor Motekar diupayakan dengan menciptakan 20.000 kesempatan kerjasampai dengan Tahun 2024. Sehubungan dengan itu pada 2022 kesempatan kerja dan penyerapan tenaga kerja baik formal maupun informal sebanyak 7.005 pekerja yang dilaksanakan melalui kegiatan Padat Karya, Kegiatan Rekonstruksi dan Non Rekonstruksi bagi pekerja terdampak pandemic Covid-19 dan masyarakat yang belum pernah mendapatkan bantuan pemerintah, tenaga kerja mandiri dan pelatihan keterampilan bagi masyarakat sebanyak 3.686 pekerja (informal) dan penyerapan atau kesempatan kerja melalui perusahaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), Pemagangan Mandiri sebanyak 3.319 pekerja (Formal).

Bogor Samawa

Program Bogor Samawa dilaksanakan diantaranya dengan memberikan beasiswa kepada 50 orang setiap tahunnya, untuk membantu pembiayaan mahasiswa program S1 berprestasi dari keluarga miskin. Di tahun 2022 beasiswa tersebut telah tersalurkan kepada 53 orang mahasiswa.
Terdiri dari mahasiswa UI 9 orang, IPB 15 orang dan UNJ. Selanjutnya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, pemberian insentif kepada 3.000 guru ngaji. Selain itu diberikan bantuan Hibah berupa Bantuan Operasional Siswa di Bidang Pendidikan Keagamaan/Pendidikan di luar wewenang daerah sebanyak 73 penerima bantuan dengan nilai uang sebesar Rp 2.693.850.000  Bantuan sosial berupa bantuan siswa miskin kepada siswa di 19 Sekolah dengan nilai anggaran sebesar Rp. 395.000.000.

Progam Bogor Samawa juga dicapai melalui intervensi terhadap total 5.291 unit rumah tidak layak huni di Kota Bogor. Sehingga, sampai dengan tahun 2022 rumah layak huni di Kota Bogor telah mencapai persentase sebesar 82,19%.

Abdibogor

Di tahun 2021 program Bogor Anjang Sehat (BAS) dilanjutkan sejak dimulai pada tahun 2020. Iniadalah kegiatan kunjungan rumah (home visit) masyarakat yang dilakukan Tim Puskemas. Mereka terdiri dari tenaga medis, tenaga penunjang medis beserta tenaga kesehatan lainnya, untuk memberikan pelayanan kesehatan warga di rumah. Di tahun 2021 program BAS telah dilaksanakan sebanyak 3.054 kali atau mencapai 89,82% dari targetnya. Di Tahun 2022 program BAS telah melaksanakan kunjungan rumah sebanyak 3.600 kali atau mencapai 102% dari targetnya 3.500 kali.

Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan RSUD Kota Bogor dengan Revitalisasi Gedung Blok I untuk ruang IGD dan MCU serta Revitalisasi Gedung Blok IV untuk ruang instalasi radiologi. Di luar itu juga ada pengadaan prasarana pelayanan penunjang berupa 1 unit mobil ambulan dan 1unit mobil jenazah. Salah satu peningkatan sarana pelayanan kesehatan di RSUD Kota Bogor dalam memenuhi janji walikota RSUD Unggul yaitu dengan kegiatan Revitalisasi Gedung Blok I dan Blok IV. Revitalisasi Gedung Blok I pada tahun 2022 diperuntukkan untuk layanan IGD dan MCU yang bersumber dari anggaran Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat sebesar Rp50.000.000.000 (Lima puluh milyar rupiah) sedangkan Revitalisasi Gedung Blok IV diperuntukkan untuk layanan Radiologi yang bersumber dari anggaran DAK Fisik sebesar Rp41.662.940.000. Selain itu, dilakukan pula peningkatan prasarana guna menunjang pelayanan kesehatan dilakukan dengan menambah 1 unit mobil ambulan dan 1 unit mobil jenazah yang bersumber dari anggaran APBD Kota Bogor Tahun 2022 dengan total anggaran sebesar Rp 660.000.000.

Penghargaan

Sepanjang tahun 2022 Pemerintah Kota Bogor telah menerima berbagai penghargaan atas kinerja yang dicapai di berbagai aspek, baik dari Pemerintah Pusat maupun dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Tercatat ada 34 penghargaan yang telah diterima, sebagai berikut:

1.Pemerintah Kota Bogor raih penghargaan pemberitaan terpopuler di media cetak yang diberikan PR Indonesia Awards (PRIA)
2.Pramuka Kota Bogor meraih juara umum lomba kaligrafi dan miniatur masjid
3.Kota Bogor pertahankan predikat SAKIP dengan nilai BB
4.Penghargaan dari Kemenpan RB, kenaikan predikat dari B menjadi BB (sangat baik) atas kinerja Reformasi Birokrasi
5.Dekranasda Kota Bogor meraih juara tiga lomba video atas promosi Kampung Perca
6.KPAID Kota Bogor memperoleh penghargaan terbaik nasional pada kategori pengawasan penyelenggaraan perlindungan anak
7.Kota Bogor naik peringkat menjadi Kota Layak Anak Predikat Nindya
8.Penghargaan Biskita Trans Pakuan Kota Bogor sebagai transportasi ramah anak
9.Kota Bogor meraih Opini WTP ke-6 dari BPK RI
10.Kota Bogor raih penghargaan dari Kemenkeu atas 6 kali berturut-turut meraih WTP
11.Kota Bogor meraih peringkat 1 Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia se-Jawa Baratdengan nilai 89,75
12.Kota Bogor meraih penghargaan terbaik 2 pengelolaan media sosial Humas Jabar AwardTahun 2022
13.Kecamatan Bogor Selatan terbaik 2 pengelolaan media sosial Humas Jabar Award 2022
14.Kelurahan Mulyaharja terbaik 3 pengelolaan media sosial Humas Jabar Award 2022
15.Kota Bogor meraih juara 2 (dua) JDIH Nasional terbaik
16.Kota Bogor meraih penghargaan ISNA 2022 Smart Branding Terbaik
17.Kota Bogor juara 1 komitmen benahi pasar rakyat
18.Penghargaan Kampung KB Mulyaharja terbaik 1 Kategori Kota Tingkat Jawa Barat
19.Penghargaan dari Kemenpan RB, Top 45 inovasi pelayanan publik untuk E-SPPT PBB KotaBogor
20.Kota Bogor meraih penghargaan Kota Peduli HAM dari Kemenkumham Republik Indonesia
21.Kota Bogor jadi Kota Terbaik Ketiga se-Jawa Barat dalam penanganan stunting
22.Meraih penghargaan Terbaik Pertama pada program inflasi unggulan juara lahir batin (pinunjul) kategori Kota Indeks Harga Konsumen (IHK)
23.Terbaik ketiga pada Apresiasi Jawara ekonomi Digital (AJEG) kategori Digitalisasi Ekonomi Daerah terbaik
24.Kota Bogor meraih peringkat terbaik 1 festival literasi tingkat Jawa Barat
25.Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja Kelurahan Cilendek Timur Kota Bogor Meraih Juara 1 di Tingkat Jawa Barat
26.Forum Genre tingkat Jawa Barat terbaik se-Jawa Barat
27.Kota Bogor meraih penghargaan best practice SDG’S terbaik pertama Jawa Barat
28.Penghargaan kemanusiaan dari PMI Kota Bogor
29.Penghargaan dari Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri atas terbentuknya gugus tugas gerakan nasional  revolusi mental
30.Penghargaan dari Yayasan Mudra Swari Saraswati atas dukungan minat baca dan advokasi gerakan literasi anak
31.Kepala Daerah Kota Bogor meraih Lencana Darma Bakti yang disematkan Gubernur JawaBarat
32.Kepala daerah Kota Bogor dinobatkan sebagai pemimpin terpopuler versi PR Indonesia Award (PRIA)
33.Kepala daerah Kota Bogor mendapat anugerah Siddhakarya Jawa Barat kategori Unggul dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat
34.Kota Bogor menerima penghargaan ADIPURA dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Seluruh usaha yang telah berlangsung dalam mengelola pemerintahan dan pembangunan di Kota Bogor, serta atas peran serta masyarakat pada proses di dalamnya, telah mencatatkan beberapa capaian sebagai berikut:

Laju pertumbuhan ekonomi Kota Bogor di Tahun 2020 mengalami penurunan pada level -0,41% sebagai dampak dari pandemi Covid-19. Laju pertumbuhan ekonomi Kota Bogor mulai mengalami pertumbuhan positif pada Tahun 2021 sebesar 3,76% dan di Tahun 2022 meningkat menjadi 5,65% dikarenakan berbagai usaha Pemerintah Kota Bogor melalui program pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19 terkendali.

Indeks Inovasi Daerah mencapai nilai 56,48 dengan predikat Kota Inovatif yang artinya telah mencapai target di Tahun 2022 dengan  jumlah inovasi sebanyak 215 inovasi. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari dukungan dan komitmen yang kuat dalam memberikan apresiasi dan pembinaan terhadap inovasi yang muncul dari masyarakat.

Indeks Daya Saing Daerah yang diperoleh Pemerintah Daerah Kota Bogor di Tahun 2022 sebesar 3,42, indikator yang dinilai terdiri atas 48 indikator, serta penilaian atas 4 dimensi komponen penilaian.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Bogor pada Tahun 2022 sebesar 77,17 atau naik 0.58 poin dari 2021 sebesar 76,59.  Adapun demikian , beberapa indikator yang membangun IPM mengalami peningkatan capaian:

Indikator lain pada IPM

– Rata-rata Lama Sekolah menyentuh angka 10,58 atau naik 0,05 dari tahun 2021, dan capaian ini diatas Nasional yaitu 8,69 dan juga diatas Provinsi Jawa Barat yaitu 8,78.

– Harapan lama Sekolah di tahun 2022 mencapai 13,43 sedangkan di tahun 2021 mencapai 13,42 atau naik 0,01, capaian ini diatas Nasional yaitu 13,10 dan masih diatas Provinsi Jawa Barat yaitu 12,62.

– Angka harapan Hidup di tahun 2022 mencapai angka 74,13 sedangkan di Tahun 2021 mencapai 73,82 mengalami kenaikan 0,31%.

– Pengurangan per Kapita di Kota Bogor mengalami peningkatan sebesar 342.000 (1,89%) dari 11.716.00 di Tahun 2021 meningkat menjadi 12.058.000 di Tahun 2022. Pengeluaran per Kapita Kota Bogor lebih tinggi dibandingkan pengeluaran per Kapita Provinsi Jawa Barat dan Nasional, jika dibandingkan dengan target akhir RPJMD telah mencapai 101,97%.

Berbagai pencapaian yang dapat diraih Pemerintah Kota Bogor sepanjang tahun 2022,sejatinya dihasilkan berkat dukungan, uluran kerjasama, kolaborasi dan kebersamaan yang diberikan seluruh pemangku kepentingan seluruh masyarakat warga Kota Bogor. Terima kasih atas dukungan, kerjasama dan kebersamaan yang telah diberikan oleh semua pihak.

Semoga Allah Subhanahu Wataala selalu memberikan petunjuk, bimbingan dan kekuatan lahir batin bagi para pimpinan daerah dan  segenap warga Kota Bogor dalam berikhtiar menyuguhkan situasi dan kondisi kehidupan yang lebih sejahtera, damai, aman dan nyaman di masa kini dan masa depan.

Sumber : Diskominfo Kota Bogor

Editor : Bagus Hariyanto