Featured
Maknai HUT RI, Kelompok Petani MBR Ajak Warga Membangun Kampung Ramah Lingkungan
KOTA BOGOR – Kelompok Petani Kampung Ramah Lingkungan Mutiara Bogor Raya (MBR) melaksanakan upacara bendera di HUT RI ke-78.
Upacara bendera tersebut dilaksanakan di area Kebun Green House MBR RW16, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur pada Kamis (17/8/2023).
Ketua Kelompok Kampung Ramah Lingkungan MBR Bandung Sahari mengatakan upacara bendera ini rutin diselenggarakan setiap hari kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus.
“Alhamdulillah upacara bendera bisa berjalan dengan lancar, dan teman-teman cukup antusias walaupun area ini kedepan tidak akan ada lagi karena akan direlokasi,” ucap Bandung kepada wartawan.
Ia memaknai kemerdekaan tahun ini ingin memanfaatkan apa yang telah diperjuangkan para pahlawan. Selain itu, dirinya juga ingin memberikan pelayanan kepada masyarakat MBR terkait pengelolaan sampah.
“Jadi kami berusaha mengisi kemerdekaan ini dengan kegaiatan yang positif terutama untuk melayani warga di sekitar MBR untuk pengelolaan sampah,” ungkapnya.
Sebab, lanjut Bandung pihaknya menginginkan sampah di MBR dapat dikelola dengan baik tanpa menimbulkan dampak yang negatif tapi justru sampah itu bisa memiliki nilai-nilai yang baik untuk nilai ekonomi.
“Sampah bisa dimanfaakan kembali, dan juga memberikan manfaat bukan hanya warga MBR tapi juga warga sekitarnya,” papar Bandung.
Menurutnya, di area Kampung Ramah Lingkungan MBR awalnya hanya mengelola TPS (Tempat Pembuangan Sampah), namun kemudian berkembang ke arah perikanan, pertanian dan peternakan.
Sehingga, kata Bandung Kampung Ramah Lingkungan MBR ini bukan hanya memberikan dampak ekonomi, tapi menjadi pusat pembelajaran.
“Bukan hanya dari Bogor saja, tapi banyak wilayah dari Indonesia yang datang kesini untuk belajar, bahkan banyak juga dari mancanegara seperti dari Singapura dan Australia. Tempat ini juga menjadi tempat untuk pelajar meyelesaikan skripsi dan tesis,” ujarnya.
“Jadi manfaatnya begitu besar dengan area tidak begitu luas tapi kami bisa memberikan inspirasi untuk masyarakat dari berbagai lapisan,” tambahnya.
Setelah melakukan upacara bendera, para petani melanjutkan dengan diskusi dan membangun perencanaan relokasi Kampung Ramah Lingkungan ini.
“Semoga kedepan kami diberikan kalancaran untuk meneruskan apa yang kami cita-citakan sebelumnya,” pungkasnya. (dit)
-
Berita Populer3 weeks ago
Hanif Faisol Minta Laboratorium Kementerian LH/BPLH Harus Terintegrasi Dan Tersebar
-
Featured3 weeks ago
Menteri LH Hanif Faisol Bakal Stop Impor Sampah Plastik, Importir Bandel Akan Ditindak Tegas
-
Editorial3 weeks ago
Pastikan Ujicoba Jalur Pipa Bogor Barat Berjalan Mulus, Direksi Tirta Pakuan Cek Debit dan Tekanan Air
-
Entertainment2 weeks ago
Promo KTP Diperpanjang, Masuk The Jungle Hanya 50 Ribuan