Undang 22 Perguruan Tinggi, Mardi Yuana Gelar Edu Fair

BOGOR – Sebanyak 22 perguruan tinggi mempresentasikan program perkuliahan di Edu Fair SMA Mardi Yuana (MY) Kota Bogor di Jalan siliwangi, Kecamatan Bogor Selatan, Rabu (6/9/2023).

Kegiatan Edu Fair ini akan berlangsung dua hari mulai dari tanggal 6 hingga 8 September 2023 dan diikuti oleh siswa siswa kelas 12.

Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan SMA MY Kota Bogor Yohanes Mintarjo mengatakan kegiatan Edu Fair ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh SMA MY Kota Bogor.

“Kami mengundang perguruan tinggi swasta rekanan mitra dari MY untuk menawarkan program-program yang dapat membantu anak-anak untuk keperluan meneruskan ke perguruan tinggi,” ucap Yohanes kepada wartawan.

Dalam Edu Fair ini, lanjut Yohanes masing masing perguruan tinggi memaparkan keunggulan program studi yang dimiliki agar siswa mengetahui perguruan tinggi mana yang akan dipilih.

“Kalau anak-anak (siswa) yang berminat berkuliah di universitas negeri biasanya nanti sekolah akan mendapatkan undangan agar siswa bisa mengikuti jalur SMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri),” jelasnya.

Namun, sambung Yohanes siswa lulusan MY yang mendaftar melalui jalur SMPTN rata-rata hanya 10 persen, sebab siswa lulusan MY banyaknya mendaftar ke perguruan tinggi swasta.

“Yang berminat mendaftar ke perguruan tinggi negeri tetap ada sekitar 10 persen, 85 persen ke swasta dan 5 persen biasanya langsung kerja atau meneruskan usaha keluarga,” jelasnya.

Sementara, perwakilan Kwik Kian Gie Bisnis of Scholl, Dovenio Tulus menuturkan bahwa pihaknya mendorong calon mahasiswa menjadi pengussaha.

“Kita promosikan kalau kita bisa bikin brand dan bikin usaha sendiri,” kata Dovenio.

Ia mengungkapkan, bahwa Kwik Kian Gie Bisnis of Scholl memiliki inkubator bisnis untuk membimbing dan mengarahkan mahasiswa baru untuk menjadi pebisnis.

“Selain menjadi pengusaha, lulusan Kwik Kian Gie Bisnis of Scholl yang mau jadi pekerja pun nanti bakal jadi leader dan manager,” ujarnya.

Menurutnya, siswa sangat antusias mengikuti Edu Fair ini. Banyak siswa yang bertanya terkait dengan beasiswa dan bagaimana cara bikin produk.

“Banyak juga pertanyaan yang dilontarkan siswa salah satunya terkait beasiswa,” tandasnya.

Ditempat yang sama, salah satu siswa SMA MY Malaikat Condoleezza mengaku Edu Fair ini sangat bermanfaat bagi siswa yang akan memilih pergurian tinggi untuk meneruskan pendidikan.

“Ada 3 sampai 4 kampus yang presentasi di kelas aku, penjelasannya oke banget, cara mereka jelasin ke anak-anak seusia aku itu benar-benar bisa paham, karena tidak terlalu berat juga bahasanya dan menarik untuk anak-anak ikut kuliah,” kata Malaikat. (dit)