Berita Terbaru
SLB Negeri 1 Kota Bogor Disantroni Perampok, Penjaga Sekolah Disekap

BOGOR – Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Kota Bogor di Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, disatroni komplotan perampok pada Minggu (16/2/2025) dini hari.
Lima pelaku tak hanya menjarah barang-barang elektronik, tetapi juga menganiaya dua penjaga sekolah yang tengah bertugas.
Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Maman Firmansyah, mengungkapkan bahwa aksi perampokan terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu, dua penjaga sekolah berinisial F dan J sedang berjaga ketika tiba-tiba didatangi oleh para pelaku.
“Saat itu kedua korban dihampiri dan langsung dihajar oleh para pelaku. Mereka memakai pakaian lengan panjang berwarna hitam,” ujar Kompol Maman pada Senin (17/2/2025).
Tak hanya dipukul, kedua penjaga sekolah juga diikat tangannya, sementara mata dan mulut mereka ditutup menggunakan lakban. Bahkan, salah satu korban, F, sempat dibacok di bagian kaki kiri karena mencoba melawan.
Setelah melumpuhkan para penjaga, komplotan perampok itu kemudian menjarah ruang kepala sekolah dan ruang tata usaha. Sejumlah barang elektronik seperti laptop, personal computer (PC), serta Digital Video Recorder (DVR) raib dibawa kabur.
“Total kerugian masih dalam proses perhitungan,” katanya.
Setelah menjarah barang-barang, para pelaku membuka lakban penutup mata korban lalu melarikan diri. Kedua penjaga sekolah akhirnya berhasil melepaskan diri setelah beberapa kali mencoba membebaskan tangan mereka yang terikat, kemudian segera melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Sementara itu, seorang guru yang enggan disebutkan namanya menyatakan bahwa kedua penjaga sekolah kini telah pulang ke rumah masing-masing. Pihak sekolah juga telah melaporkan insiden ini ke Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah 2 Jawa Barat.
“Kami menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian. Pagi tadi sudah dilakukan pengecekan di lokasi kejadian. Para pelaku bahkan sempat mencopot kamera CCTV yang terpasang di sekolah,” ucapnya. (Riza)
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Beredar Surat Tim Transisi Dedie-Jenal, Mulai Dari Pengumpulan Semua Pejabat Sampai Minta Konsumsi Rapat
-
Berita Terbaru2 minggu ago
Biskita Transpakuan Belum Kembali Beroperasi, Ini Permasalahannya
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Gelar Kolokium di Bogor, Burhanuddin Minta PPP Aktif di Medsos
-
Berita Terbaru2 minggu ago
Jaga Lingkungan dan Ekosistem, Ratusan Siswa SMK Kehutanan dan PKBM Bakti Nusa Tanam Pohon