Tirta Pakuan Diminta Jaga Pelayanan Air Bersih Saat Libur Idul Fitri

BOGOR – Wali Kota Bogor Dedie Rachim meminta kepada Perumda Tirta Pakuan untuk menjaga pelayanan air bersih selama libur panjang Idul Fitri 2025.

Dedie Rachim juga mengapresiasi berbagai pencapaian yang telah diraih oleh Perumda Tirta Pakuan.

“Kami minta ke PDAM saat Lebaran 2025 ini tetap waspada dalam memberikan layanan kepada masyarakat,” ujar Dedie kepada wartawan usai memimpin apel besar Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor di Kantor Siliwangi, Kecamatan Bogor Timur, pada Senin (17/3/2025).

Dedie menginstruksikan agar jadwal kerja pegawai, terutama yang bertugas di pos strategis, diatur dengan baik guna memastikan pasokan air bersih tetap lancar bagi masyarakat.

Ia juga meminta agar kualitas layanan selama libur Idul Fitri diperhatikan secara maksimal, termasuk respons terhadap keluhan pelanggan.

“Itu harus diperhatikan. Jangan sampai ada keluhan masyarakat yang tidak tertangani. Teman-teman yang bertugas piket harus siap siaga,” tegasnya.

Ia menilai langkah ini sebagai bagian dari antisipasi agar warga yang sedang merayakan Idul Fitri tetap mendapatkan pelayanan terbaik. Selain itu,

Ia juga mengapresiasi kinerja Perumda Tirta Pakuan yang dinilai sudah sangat baik, terbukti dengan berbagai penghargaan yang telah diraih.

“Saya minta kinerja ini terus ditingkatkan dan dipertahankan,” katanya.

Ia mengingatkan pentingnya pengelolaan aset milik Perumda Tirta Pakuan yang kini mencapai lebih dari Rp800 miliar. Ia menilai nilai aset yang tinggi ini seharusnya bisa dimanfaatkan lebih jauh untuk meningkatkan pendapatan di luar bisnis utama, sehingga berdampak positif bagi kesejahteraan karyawan dan keberlangsungan perusahaan.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan, memastikan bahwa pihaknya siap menjaga kualitas layanan selama Idul Fitri dengan membentuk tim reaksi cepat untuk mengatasi potensi kendala di lapangan.

“Pak Wali Kota menekankan agar kami semakin profesional dalam mengelola aset yang cukup besar ini. Beliau juga meminta kami berinovasi untuk meningkatkan pendapatan di luar bisnis utama air bersih, sehingga dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi perusahaan, tetapi juga pelanggan ke depannya,” ujar Rino.

Menurutnya, inovasi dan perbaikan dalam proses bisnis menjadi kunci untuk membawa Perumda Tirta Pakuan ke arah yang lebih baik serta mendukung peningkatan kualitas layanan bagi masyarakat Kota Bogor.

“Itu saja yang harus diperbaiki, bisnis prosesnya dan rencana bisnis kedepannya. Ini dimaksudkan untuk menjadikan Kota Bogor lebih baik,” pungkasnya. (Riza)