Berita Terbaru
Pimpinan Perguruan Tinggi Gelar Pertemuan, Bahas Bogor jadi Kota Pendidikan

BOGOR – Dalam upaya mendorong peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi di Kota Bogor, Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor menginisiasi pertemuan silaturahmi dan diskusi strategis bersama para pimpinan perguruan tinggi swasta se-Kota Bogor di Ruang Konferensi UIKA Bogor, Senin (14/4/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh 15 pimpinan perguruan tinggi, terdiri dari rektor dan wakil rektor lima institusi pendidikan tinggi ternama di Kota Bogor, yaitu Universitas Pakuan, Universitas Djuanda, Universitas Nusa Bangsa, Universitas Bina Niaga Indonesia, serta Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan.
Diskusi ini tidak hanya bertujuan menyusun strategi peningkatan APK, terutama dari kalangan lulusan SLTA, tetapi juga menggagas langkah-langkah konkret dalam menjaring mahasiswa dari luar daerah agar menjadikan Kota Bogor sebagai pilihan utama untuk melanjutkan pendidikan tinggi.
Rektor UIKA Bogor, Prof. Dr. H. E. Mujahidin, M.Si., menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar kampus dalam menghadapi tantangan pendidikan di era global.
“Melihat perkembangan ekonomi global saat ini, jika kita tidak mendorong secara serius upaya peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK), terutama bagi lulusan SLTA, maka tantangan yang dihadapi Kota Bogor akan semakin berat. Di tengah kondisi ekonomi yang melambat, sudah sepatutnya kita bersama-sama mendorong peningkatan partisipasi pendidikan tinggi di Kota Bogor,” ujarnya.
Selain itu, pertemuan ini juga menegaskan komitmen bersama untuk mengangkat Kota Bogor sebagai “Kota Pendidikan”, sejajar dengan kota-kota pendidikan lainnya di Indonesia seperti Yogyakarta dan Bandung.
Dengan iklim akademik yang kondusif, keberagaman pilihan kampus, serta lokasi yang strategis di antara pusat pendidikan nasional, Bogor memiliki potensi besar menjadi magnet baru bagi para calon mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.
Menurut para pimpinan kampus yang hadir, untuk mewujudkan visi ini, dibutuhkan langkah strategis yang terintegrasi. Di antaranya, meningkatkan promosi bersama di daerah-daerah potensial, membentuk forum kampus Bogor untuk komunikasi dan kolaborasi berkelanjutan, menawarkan beasiswa dan dukungan pembiayaan pendidikan secara kolektif dan memperkuat kerja sama dengan pemerintah daerah dalam hal fasilitas dan insentif pendidikan.
Semenyara, Rektor Universitas Pakuan, Prof. Dr. rer. Pol. Ir. H. Didik Notosudjono, M.Sc., dan Rektor Universitas Bina Niaga Indonesia, Dr. Ismulyana Djan, S.E., M.M., turut menyampaikan pentingnya membangun citra Kota Bogor sebagai kota yang tidak hanya hijau dan bersejarah, tetapi juga unggul dalam hal kualitas pendidikan.
Sebagai hasil akhir, seluruh peserta menyepakati dibentuknya wadah komunikasi lintas kampus untuk merumuskan strategi lanjutan peningkatan APK dan promosi pendidikan tinggi Bogor. Forum ini akan menjadi ruang koordinasi untuk program-program bersama yang lebih terstruktur, terukur, dan berkelanjutan.
Kegiatan ini pun diakhiri dengan komitmen kuat antar pimpinan kampus untuk menjadikan pertemuan serupa sebagai agenda rutin, demi menyatukan langkah dan visi menjadikan Kota Bogor sebagai destinasi unggulan pendidikan tinggi di Indonesia. (Riza)
-
Berita Terbaru4 minggu ago
KLH Keluarkan Sanksi Paksaan Pemerintah, 8 Perusaahan di Puncak Wajib Bongkar Sendiri Bangunannya, dan 6 Perusahaan di Sentul Terancam Dipidana dan Gugatan Perdata.
-
Berita Terbaru3 minggu ago
DPC PPP Kota Bogor Gelar Buka Puasa Bersama dan Konsolidasi Kader
-
Berita Terbaru5 hari ago
Jelang Musim Kemarau, Hanif Faisol Ajak Pelaku Industri Bahas Pengelolaan Lingkungan
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Komisi IV Bahas Isu Ketenagakerjaan dan Pengangguran