Berita Terbaru
Pemkot dan Pemkab Bogor Sinergi Bahas Pengelolaan Sampah

BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama-sama melakukan pembahasan pengelolaan sampah untuk jangka panjang.
Selain melakukan pembahasan beberapa program strategis, kunjungan Bupati Bogor, Rudy Susmanto ke Balai Kota Bogor merupakan sejarah, sebab selama 35 tahun terakhir belum pernah ada bupati yang berkunjung ke Balai Kota Bogor.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan dalam pertemuan perdana di Balai Kota ini keduanya membahas permasalahan dan pengelolaan sampah, sehingga ke depan koordinasi akan terus terjalin.
“Kemudian juga kita ambil langkah-langkah teknis bagaimana kemudian Kabupaten Bogor dan Kota Bogor akan bersama-sama melakukan pengelolaan sampah sampai memanfaatkan sampah untuk hal-hal yang sifatnya produktif,” ujar Dedie Rachim didampingi Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, Senin (19/5/2025).
Saat ini, lanjut Dedie Rachim, Pemkot Bogor memiliki lahan TPAS Galuga sekitar lebih dari 37 hektare yang lokasinya berdampingan dengan TPAS milik Kabupaten Bogor.
Dengan pertemuan ini, pengelolaan sampah akan dikolaborasikan untuk menyatukan tempat pengelolaan sampah kabupaten dan kota menjadi tempat pengelolaan sampah bersama.
“Nah kami juga sedang berusaha untuk mendapatkan bantuan dari pusat berupa instalasi pengolahan sampah yang nantinya bisa menghasilkan listrik,” ucap Dedie Rachim.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Bupati Bogor, Rudy Susmanto bahwa ke depanya pengelolaan sampah ini akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerjasama atau MoU antara Pemkot Bogor dan Pemkab Bogor.
“Tentu kita membahas beberapa kebijakan bersama dan kebijakan itu jangka panjang supaya pengelolaan sampah Kota Bogor dan Kabupaten Bogor apa yg bisa kita sinergikan,” ucapnya didampingi Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara.
Selanjutnya, kata Rudy, teknis perjanjian kerja sama pengelolaan sampah ini akan dibahas bersama perangkat daerah terkait.
“Kota Bogor dan Kabupaten Bogor keluarga kandung, dulu menjadi bagian pemerintahan yang sama lalu pemekaran, maka ada aset Pemda di Kota Bogor dan di kabupaten ada aset pemkot. Tentunya ini menjadi komunikasi pembuka,” ujarnya. (Riza)
-
Berita Terbaru2 minggu ago
IPW Dukung Pemerintah Berantas Premanisme Berkedok Ormas
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Catat, Ini Syarat dan Tanggal Pendaftaran Masuk IPB Jalur Ketua OSIS
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Ucapan Hari Buruh Sedunia dari Tirta Kahuripan
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Ketua DPRD Kota Bogor : Pendidikan Harus Menjadi Hak yang Setara