Berita Terbaru
Perumda Tirta Pakuan Usulkan Penambahan Direksi untuk Kelola Air Limbah

BOGOR – Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mengusulkan kepada Wali Kota Bogor terkait penambahan jumlah direksi.
Usulan tersebut menyusul rencana pengembangan unit baru yang akan menangani pengelolaan air limbah.
“Rencana itu memang kami sedang propose ke Wali Kota terkait dengan unit baru. Kita ingin mengelola air limbah seperti yang disarankan oleh pemerintah pusat lewat Kementerian Pekerjaan Umum, bahwa PDAM yang ada di daerah itu bisa mengelola air limbah, tidak hanya air bersih,” ujar Rino saat ditemui pada Kamis (26/6/2025).
Menurut Rino, bila pengelolaan air limbah berjalan, jumlah pelanggan Tirta Pakuan yang saat ini sekitar 200 ribu, berpotensi meningkat dua kali lipat menjadi 400 ribu pelanggan. Dengan demikian, struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) juga perlu disesuaikan.
“Mungkin pemikiran itu yang kita bangun, apakah sanggup tetap tiga direksi atau ada penambahan sesuai kebutuhan,” jelasnya.
Namun demikian, usulan penambahan direksi ini mendapat sorotan dari Komisi II DPRD Kota Bogor. Komisi II mempertanyakan urgensi dan dampak usulan tersebut terhadap pendapatan daerah.
“Boleh saja menambah direksi baru, tetapi Perumda Tirta Pakuan bisa menjamin tidak dengan menambah direksi itu dapat menambah juga pemasukan PAD? Jangan sampai nambah direksi baru tetapi pemasukan PAD masih tetap sama atau bahkan menurun,” kata anggota Komisi II, Edi Kholki.
Ia menegaskan bahwa penambahan direksi perlu dikaji secara matang karena konsekuensinya juga menambah beban anggaran.
“Jadi harus balance. Kalau dengan penambahan direksi baru itu menambah juga pendapatan, ya tidak masalah. Tapi kalau sebaliknya, itu tidak relevan juga kan. Jadi buat apa menambah direksi baru,” tandasnya.
Sebagai informasi, sejak awal berdiri hingga saat ini, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor hanya memiliki tiga direksi, yakni Direktur Utama (Dirut), Direktur Umum (Dirum), dan Direktur Teknis (Dirtek). (Riza)
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Warga BNR Tolak Pembangunan Binatu Skala Industri di Mall The Jungle
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Polisi Ungkap 11 Kasus Tawuran di Kota Bogor, 32 Pelaku dan Sajam Diamankan
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Temukan Pelanggaran, Kementerian Lingkungan Hidup Lakukan Pengawasan Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat
-
Berita Terbaru3 minggu ago
PWI Kota Bogor Sembelih 8 Hewan Kurban, Simbol Solidaritas dan Kepedulian Sosial