Wali Kota Bogor Terima Kunjungan Duta Besar Malaysia, Bahas Peluang Kerja Sama di Berbagai Sektor

BOGOR – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menerima kunjungan Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, bersama jajaran Kedutaan Besar Malaysia di Balai Kota Bogor, Paseban Suradipati, Senin (3/11/2025).

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas peluang kerja sama strategis antara Kota Bogor dan Malaysia di berbagai sektor, seperti pemerintahan, pendidikan, kesehatan, hingga perdagangan.

Dedie Rachim menyampaikan, hubungan baik antara kedua wilayah perlu terus diperkuat melalui kolaborasi nyata yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

“Alhamdulillah, kami menerima kunjungan Duta Besar Kerajaan Malaysia untuk Republik Indonesia beserta seluruh jajaran dalam rangka beberapa kegiatan yang terkait dengan pemerintahan dan pendidikan. Kami membahas berbagai hal, seperti pendidikan, kesehatan, hingga persoalan sosial,” ujar Dedie.

Menurut Dedie, potensi kerja sama antara Malaysia dan Kota Bogor masih sangat luas. Ia menyoroti keberadaan mahasiswa Indonesia di Malaysia sebagai salah satu wujud eratnya hubungan kedua negara di bidang pendidikan.

Selain itu, Dedie juga membuka peluang kolaborasi di sektor perdagangan dan ketahanan pangan. Ia menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sedang dijalankan pemerintah Indonesia dapat menjadi ruang kerja sama baru.

“Kami menawarkan beberapa kesempatan yang mungkin bisa diambil oleh Malaysia untuk memperkuat perdagangan antar dua negara. Termasuk dukungan untuk pemenuhan kebutuhan pangan, seperti susu, sayur, buah, telur, hingga peralatan dapur dan standar higienitas yang diperlukan dalam program Makan Bergizi Gratis,” jelasnya.

Dedie juga menekankan pentingnya mempererat hubungan antarmasyarakat, terutama di kalangan generasi muda, agar semangat persaudaraan antara dua negara serumpun terus terjaga.

“Kami ingin memperkuat hubungan antara dua bangsa ini agar semakin erat dan saling mengenal budaya masing-masing, terutama di kalangan generasi muda. Harapannya, hubungan yang baik ini dapat menjaga kondisi regional yang damai dan kondusif sesuai dengan harapan bersama,” tutur Dedie.

Sementara itu, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk silaturahmi sekaligus langkah awal untuk memperluas kerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor.

“Tujuan kunjungan kami utamanya adalah bersilaturahmi dan mencari peluang untuk mengukuhkan lagi hubungan kerja sama antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dengan Kota Bogor,” ujarnya.

Dato’ Syed Mohamad Hasrin menuturkan, terdapat sekitar 142 pelajar Malaysia yang menempuh pendidikan di Bogor, terutama di Institut Pertanian Bogor (IPB). Ia juga mencatat bahwa dari 2,3 juta wisatawan Malaysia yang datang ke Indonesia, banyak di antaranya berkunjung ke Bogor untuk menikmati destinasi ikonik dan kuliner khasnya.

“Kota Bogor ini juga sering dikunjungi wisatawan Malaysia karena memiliki banyak tempat ikonik seperti Kebun Raya Bogor dan kulinernya yang khas,” katanya.

Ia berharap hubungan antara Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta dan Pemerintah Kota Bogor dapat terus diperkuat di berbagai bidang.

“Kami berharap kunjungan ini bisa mengukuhkan lagi lebih banyak peluang kerja sama, baik di bidang pendidikan, pariwisata, maupun ekonomi. Sudah ada investasi Malaysia di Kota Bogor, dan kami optimistis ke depan kerja sama ini bisa semakin berkembang,” ucapnya.

Dedie Rachim mengajak Duta Besar Malaysia beserta rombongan untuk mengunjungi Kebun Raya Bogor dan Museum Zoologi sebagai bagian dari kegiatan silaturahmi budaya. (Riza)