Featured
PK Glavindo Ditolak, PPJ Sah Kelola Pasar Tekum Kemang
KOTA BOGOR – Pengadilan Negeri (PN) Bogor dengan dukungan TNI/POLRI berhasil melaksanakan eksekusi Pasar Teknik Umum (Tekum) yang berlokasi di Jalan Soleh Iskandar, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Selasa, (26/9/2023).
Setelah berpolemik panjang, sengketa lahan seluas 31.975M2 akhirnya dimenangkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam hal ini Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Pakuan Jaya (PPJ).
Eksekusi dilaksanakan berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bogor Nomor 4/Pdt.Eks/2023/PN.Bogor tanggal 21 Agustus 2023 atas putusan yang bersifat condemnatoir atau penghukuman demi kepastian hukum dalam rangka untuk melaksanakan Putusan Pengadilan Negeri Bogor Nomor 93/PDT.G/2018/PN.Bgr Jo Nomor 320/PDT/2020/PT.BDG Jo Putusan Kasasi Mahkamah Agung Nomor 1232K/PDT/ 2021 Jo dan putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 855 PK/Pdt/2022 tanggal 24 Agustus 2022 yang telah berkekuatan hukum tetap (Inkracht van Gewijsde).
Diketahui, sengketa hukum Pasar Tekum ini berakhir dengan upaya hukum luar biasa dan terakhir PT Galvindo Ampuh melawan Perumda PPJ dengan melakukan permohonan Peninjauan Kembali (PK).
Hasilnya, putusan Ditolak Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 855 PK/Pdt/2022 tanggal 24 Agustus 2022 yang salinannya resminya telah keluar pada tanggal 7 Desember 2022.
Direktur Utama Perumda PPJ, Muzakkir mengatakan, upaya hukum terakhir menolak PK Hendraka Kasim, selaku Direktur PT Galvindo Ampuh.
“Pasar Tekum selama ini sah dikelola oleh Perusahaan Daerah Pasar pakuan Jaya, dan memerintahkan PT Galvindo Ampuh untuk meninggalkan Pasar Teknik Umum,” ucap Muzakkir.
Ia menegaskan, bahwa pengelolaan pasar Tekum itu resmi jatuh ke tangan Perumda PPJ dan telah diperkuat dengan adanya putusan Pengadilan.
Oleh karena itu, pertimbangan atas fakta-fakta yang disampaikan dalam Persidangan Perdata secara Judex Facti, dari tingkat pertama, banding, maupun Judex Yuris kasasi sampai kepada Permohonan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung yang putusannya memperkuat Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya untuk mengelola Pasar Teknik Umum.
“Menyatakan bahwa PT Galvindo Ampuh melakukan perbuatan melawan hukum, secara hukum yang berhak melakukan Pengelolaan Pasar Teknik Umum adalah Perusahaan Umum Daerah Pasar Pakuan Jaya,” katanya.
Dengan demikian, ia memerintahkan PT. Galvindo Ampuh untuk meninggalkan pengelolaan Pasar Tekum dan menyerahkan kepada yang lebih berhak.
“Yang berhak mengelola Pasar Teknik Umum adalah kami selaku, Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya. Alhamdulilah hari ini telah dilakukan eksekusi atas Pasar Teknik Umum,” tegasnya.
Sementara itu Manajer Divisi Hukum Perumda PPJ Sulhan menuturkan, pihaknya kini akan melaksanakan pengelolaan Pasar Tekum yang sudah berjalan dengan terus meningkatkan pelayanan dan kedepan akan dilakukan revitalisasi.
Selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bertugas mengelola pasar, kata Sulhan, pihaknya senantiasa berkordinasi bersama Pemkot Bogor.
“Dengan Pelaksanaan eksekusi secara deklaratif ini telah menegaskan, tidak ada lagi polemik secara hukum tentang siapa yang berhak melakukan pengelolaan Pasar, bahwa tetap yang berhak adalah Perumda Pasar Pakuan Jaya,” tegasnya.
Ia menjelaskan, dalam pelaksanaan eksekusi ini juga telah dilakukan sosialisasi kepada pedagang, tokoh masyarakat hingga warga dan RT/RW sekitar pasar.
“Termasuk seluruh petugas keamanan, penitipan kendaraan, kebersihan, parkir, MCK, jasa layanan pasar dan bongkar muat. Agar tetap bekerja seperti biasa dan tetap saling menjaga kondusifitas Pasar TU. Dengan dukungan semua pihak, pelaksanaan eksekusi ini juga berjalan dengan baik dan kondusif,” pungkasnya. (dit)
-
Berita Populer3 weeks ago
Hanif Faisol Minta Laboratorium Kementerian LH/BPLH Harus Terintegrasi Dan Tersebar
-
Featured3 weeks ago
Menteri LH Hanif Faisol Bakal Stop Impor Sampah Plastik, Importir Bandel Akan Ditindak Tegas
-
Editorial3 weeks ago
Pastikan Ujicoba Jalur Pipa Bogor Barat Berjalan Mulus, Direksi Tirta Pakuan Cek Debit dan Tekanan Air
-
Entertainment1 week ago
Promo KTP Diperpanjang, Masuk The Jungle Hanya 50 Ribuan