Berita Terbaru
Pemkot Bogor Komitmen Lindungi Lahan Pertanian yang Tersisa

BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menegaskan komitmennya untuk terus melindungi petani dan mempertahankan lahan pertanian yang masih tersisa di wilayah Kota Bogor.
Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, dalam kegiatan Temu Tani se-Kota Bogor yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara berlangsung di Kelompok Tani Dewasa (KTD) Bangun Tani Hias, Kampung Cikeas, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Rabu (27/8/2025).
Jenal mengungkapkan bahwa setiap tahun lahan pertanian di Kota Bogor terus mengalami penyusutan. Karena itu, DKPP diminta berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang ada.
“Ditambah, pekarangan-pekarangan rumah masyarakat itu bisa dimanfaatkan. Bahkan, lahan-lahan pemerintah tidak hanya bisa ditanami tanaman hias, tetapi juga tanaman yang bernilai ekonomis,” jelas Jenal.
Saat ini, kata Jenal sisa lahan pertanian di Kota Bogor diperkirakan hanya sekitar 50 hektare. Dengan demikian ia berharap berbagai sektor dan lembaga yang bergerak di bidang pertanian dapat berperan aktif menjaga keberlangsungan lahan tersebut.
“Kita harus bisa mempertahankan swasembada pangan, minimal untuk masyarakat Kota Bogor. Kita perkuat lagi dengan peraturan daerah (Perda) tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) yang sudah ada,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya memperluas ruang diskusi dengan para petani, khususnya mereka yang masih berkomitmen menjaga lahan dan ketahanan pangan.
“Di momentum kemerdekaan ini, saya mengingatkan bahwa berdirinya Indonesia tak lepas juga dari perjuangan para petani,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala DKPP Kota Bogor, Dody Ahdiat, menambahkan bahwa kegiatan Temu Tani kali ini merupakan hasil rembuk dengan para pemilik lahan pertanian di KTD Bangun Tani Hias.
Menurut Dody, inisiatif ini menjadi bentuk perhatian sekaligus kecintaan Pemkot Bogor terhadap petani. Ke depan, pihaknya juga akan memperkuat edukasi kepada para petani agar memiliki pemahaman yang sama dalam menjaga sektor pertanian.
“Agar semua memiliki pemahaman yang sama terhadap pertanian,” pungkasnya. (Riza)
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Program Jumat Sehat PWI Kota Bogor Ajak Wartawan Jaga Kebugaran dan Gaya Hidup Sehat
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Polisi Ungkap Sindikat Curanmor di Bogor, 12 Tersangka dan 10 Motor Diamankan
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Jungleland Hadirkan Beragam Event Seru dan Promo Spesial Sambut HUT RI ke-80
-
Berita Terbaru2 minggu ago
Mahasiswa KKN UIKA Ajak Ibu-ibu PKK Puspanegara Ubah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi