Berita Terbaru
Ciptakan Transparansi Dalam Pengadaan Barang Dan Jasa, PDAM Luncurkan Aplikasi E-Procurement
BOGOR – PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor secara resmi menerapkan aplikasi e-Procurement (e-Proc) sebagai instrumen pengadaan barang dan jasa di IPB International Convention Center (IICC), Senin (30/12/2019).
Penerapan aplikasi tersebut merupakan wujud implementasi Peraturan Presiden No 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang menyatakan bahwa cara pengadaan barang dan jasa dapat dilakukan dengan menggunakan sistem elektronik.
Direktur Utama PDAM Kota Bogor Deni Surya Senjaya mengatakan, e-Proc merupakan sarana aplikasi berbasis web untuk melakukan proses pengadaan barang/jasa di lingkungan perusahaan.
Melalui implementasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan efektivitas, efisiensi, transparansi, keterbukaan sehingga tercipta tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).
“Tujuan penerapan e-Proc PDAM Kota Bogor ini untuk meningkatkan integrasi antar unit kerja, transparansi, kecepatan proses, efisiensi waktu dan biaya, serta memudahkan pengawasan proses pengadaan barang dan jasa,” kata Deni.
Di samping itu, seluruh stakeholder dan mitra kerja juga diuntungkan dengan transparansi proses pengadaan sehingga menciptakan persaingan yang sehat dan kompetitif.
“Hal yang terpenting dalam penerapan aplikasi tersebut adalah mengurangi pertemuan secara langsung antara user, pelaksana/pejabat pengadaan dan calon vendor sehingga dapat mencegah kemungkinan terjadinya fraud,” kata Deni.
Dia menuturkan para pelaku usaha (vendor) yang ingin mengikuti proses pengadaan barang dan jasa elektronik dapat mengaksesnya melalui internet browser www.eproc.pdamkotabogor.go.id.
Peluncuran dihadiri Walikota Bogor Bima Arya. Bima mengapresiasi inovasi yang dikembangkan PDAM ini. Namun walikota mengingatkan agar sistem ini dikelola dengan baik.
“Semangat kita adalah membangun sistem, tapi bukan mengakali sistem. Jika ini berjalan, saya yakin PDAM akan tetap menjadi PDAM terbaik se-Indonesia,” kata Walikota.
Senada, Wakil Walikota Bogor Dedie A. Rachim yang turut menghadiri acara menyebutkan e-Proc harus dikelola oleh orang-orang yang memiliki integritas.
Turut hadir dalam peluncuran Deputi Hukum dan Penyelesaian Sanggah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Ikak Gayuh Patriastomo, Kasie Datun Kejari Bogor Wahyu Hidayat, Kabag Perencanaan Polresta Bogor Kompol Sri Marheni Rai, unsur direksi dan pejabat struktural PDAM Kota Bogor, serta ratusan penyedia barang/jasa mitra PDAM. (humas pdam)
-
Berita Populer3 weeks ago
Hanif Faisol Minta Laboratorium Kementerian LH/BPLH Harus Terintegrasi Dan Tersebar
-
Featured3 weeks ago
Menteri LH Hanif Faisol Bakal Stop Impor Sampah Plastik, Importir Bandel Akan Ditindak Tegas
-
Editorial3 weeks ago
Pastikan Ujicoba Jalur Pipa Bogor Barat Berjalan Mulus, Direksi Tirta Pakuan Cek Debit dan Tekanan Air
-
Entertainment2 weeks ago
Promo KTP Diperpanjang, Masuk The Jungle Hanya 50 Ribuan
Login dulu untuk mengirim komen Login