Budaya
KAMPUNG ADAT AMMATOA (SUKU KAJANG-SULAWESI SELATAN)
Kampung adat AMMATOA adalah kampung yang didiami oleh Suku Kajang Dalam di Bulukumba Sulawesi Selatan.
Suku Kajang merupakan salah satu suku tradisional, yang tinggal di desa Tanah Towa Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, tepatnya sekitar 200 km arah timur Kota Makassar.
Daerah kajang terbagi dalam 8 desa, dan 6 dusun. Namun perlu diketahui, kajang di bagi dua secara geografis, yaitu kajang dalam (suku kajang, mereka disebut “tau kajang”) dan kajang luar (orang-orang yang berdiam di sekitar suku kajang yang relative modern, mereka disebut “orang-orang yang berdiam di sekitar suku kajang yang relative modern, mereka disebut “tau lembang”
Daerah Kajang Luar adalah daerah yang sudah bisa menerima peradaban teknologi seperti listrik, berbeda halnya dengan Kajang Dalam yang tidak dapat menerima peradaban, itulah sebabnya di daerah Kajang Dalam tidak ada listrik dan lebih tradisional.
Suku Kajang Dalam menempati kawasan ter-sendiri yang di sebut Kampung Adat Ammatoa .
Dalam Suku Kajang Dalam, pemimpin terting gi pemangku adat kajang adalah AMMATOA.
Dalam menjalankan tugasnya Ammatoa dibantu oleh Adat Lima Karaeng Tallu.
Adat Lima antara lain Galla Pantama bidang Pertanian, Galla Kajang bidang Acara Adat, Galla Lombok bidang urusan luar dan dalam kawasan, Galla Puto bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup dan Galla Malleleng bidang Perikanan dan Kelautan.
Desain rumah adat Ammatoa terdiri dari tiga petak depan disebelah kiri tempat dapur menghadap jalan utama dan petak disebelah kanan ruang tamu.
Untuk petak kedua digunakan sebagai ruang makan di kiri dan ruang tidur di sebelah kanan.
Sementara petak tiga untuk ruang khusus untuk para wanita yang masih lajang, semen tara di lantai atas yang disebut Para /gudang makanan.
SUKU KAJANG DALAM identik dengan pakaian hitam hitam hasil tenunan sendiri.
-
Bisnis1 week ago
AMDALNET, Solusi Praktis Dalam Pengurusan Izin Usaha Bagi Pemrakarsa Usaha
-
Editorial3 weeks ago
Direktur PDLKWS : RPP PPPLH Penting untuk Pengelolan Sumber Daya Alam Berkelanjutan
-
Featured2 weeks ago
Dukung FOLU Net Sink 2030, Dirjen PKTL MoU Dengan 40 Universitas Kehutanan
-
Bisnis3 weeks ago
Dirum Tirta Kahuripan : Himbau Pelanggan Jaga Meter Air dan Bayar Air Tepat Waktu
Login dulu untuk mengirim komen Login