Berita Terbaru
Pelaku Pembunuhan yang Mayatnya Dibuang di Kawasan BNR 2024 lalu Ditangkap Polisi

BOGOR – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bogor Kota berhasil menangkap YF (36), pelaku pembunuhan terhadap Rojali (45) yang terjadi pada 23 Mei 2024. Pelaku ditangkap di wilayah Jakarta setelah dilakukan penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Eko Prasetyo, mengungkapkan bahwa kejadian ini terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kebon Kelapa, Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Kamis (23/5/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.
“Pelaku melakukan tindak pidana dengan merampas nyawa orang lain. Saat kejadian, pelaku membacok korban menggunakan golok pada bagian helm yang dikenakan korban, yang kemudian mengenai pundak sebelah kiri. Korban yang berusaha melarikan diri dikejar oleh pelaku, lalu ditusuk di bagian wajah sebanyak dua kali,” ujar Kombes Pol Eko Prasetyo saat konferensi pers di Mako Polresta Bogor Kota pada Jumat (21/2/2025)
Setelah korban dalam kondisi sekarat dan tidak berdaya, pelaku memasukkannya ke dalam mobil dan membuang korban di sekitar kawasan BNR.
Adapun motif dari kejadian ini, lanjut Kombes Eko, tersangka diduga marah karena korban sengaja menyerempet mobil yang dikendarainya.
“Pelaku kemudian melakukan tindakan kekerasan hingga menyebabkan korban kehilangan nyawa,” katanya.
Sementara, Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Aji Riznaldi, menyebut bahwa tersangka bukan pertama kali terlibat dalam tindak pidana kekerasan. Sebelumnya, tersangka juga diduga terlibat dalam kasus serupa pada 31 Januari 2024, dengan korban bernama Kosasih.
“Tersangka memang dikenal sering melakukan tindakan arogansi terhadap masyarakat. Jika tidak dicegah sejak sekarang, perilaku seperti ini akan menjadi masalah besar di kemudian hari,” tegas Kompol Aji Riznaldi.
Ia mejelaskan, bahwa, Polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti satu unit sepeda motor Honda Revo dengan nomor polisi F 2394 KL, satu buah helm warna hitam milik korban, satu buah kaos warna hitam milik korban, satu pasang sandal warna abu-abu milik korban, celana panjang milik korban dengan bercak darah, dua bilah senjata tajam jenis golok dan pakaian wanita berwarna kuning
“Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, Pasal 170 ayat 2 dan 3 KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan kematian, Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan berat, serta Pasal 328 KUHP tentang penculikan, dengan ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup,” pungkasnya. (Riza)
-
Berita Terbaru4 minggu ago
Beredar Surat Tim Transisi Dedie-Jenal, Mulai Dari Pengumpulan Semua Pejabat Sampai Minta Konsumsi Rapat
-
Berita Terbaru2 minggu ago
Jaga Lingkungan dan Ekosistem, Ratusan Siswa SMK Kehutanan dan PKBM Bakti Nusa Tanam Pohon
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Biskita Transpakuan Belum Kembali Beroperasi, Ini Permasalahannya
-
Berita Terbaru3 minggu ago
Gelar Kolokium di Bogor, Burhanuddin Minta PPP Aktif di Medsos